Herry IP Lanjutkan Sentuhan Ajaib, Juara Indonesia Masters Ukir Pembalasan Epik ke Teman Sendiri yang Jadi Unggulan 2

  Pelatih asal Indonesia, Herry Iman Pierngadi alias Herry IP, melanjutkan sentuhan ajaib untuk anak didiknya pada perempat final Malaysia Masters 2025.

Hasil positif didapatkan Herry IP ketika mendampingi salah satu anak didiknya yaitu Man Wei Chong/Kai Wun Tee pada perempat final Malaysia Masters 2025

Pada fase delapan besar turnamen BWF Super 500 ini, ganda putra peringkat kedelapan dunia tersebut menjalani laga derbi Negeri Jiran untuk melaju ke babak berikutnya.

Adalah duet Goh Sze Fei/Nur Izzuddin yang menjadi lawan bagi Man/Tee untuk memperebut satu tiket menuju fase semifinal.

Tampil menghadapi unggulan kedua tersebut di Stadium Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Man/Tee mengukir pembalasan epik dengan menang rubber game 19-21, 21-7, 21-16.

Gim pertama berjalan rumit bagi pasangan yang berhasil menjuarai Indonesia Masters 2025 tersebut karena tekanan bertubi-tubi dari Goh/Izzuddin.

Dengan langkah yang berat, Man/Tee perlahan mulai mampu mengimbangi permainan solid yang ditunjukkan oleh ganda putra peringkat kedua dunia tersebut.

Momentum sempat didapatkan oleh Man/Tee di mana mereka mampu unggul hingga tiga poin sebelum unggul 11-7 atas Goh/Izzuddin di interval pertama.

Selepas jeda, kelengahan dari Man/Tee harus dibayar mahal tatkala mereka berhasil ditikung oleh Goh/Izzuddin yang mampu mengemas empat poin beruntun.

Keunggulan sempat didapatkan kembali oleh Man/Tee dengan meninggalkan Goh/Izzuddin dengan selisih tiga poin.

Kesalahan kembali terulang, Man/Tee harus rela disusul oleh Goh/Izzuddin usai pertahanan mereka yang rapuh sebelum akhirnya takluk pada gim pertama.

Memasuki gim kedua, tensi pertandingan sempat panas setelah Man/Tee dan Goh/Izzuddin saling berbagi angka dua kali di awal laga.

Setelah momen tersebut, kendali permainan mutlak menjadi milik unggulan kelima itu di mana Goh/Izzuddin berhasil dimatikan pergerakannya.

Dengan ruang untuk mengembangkan permainan yang terbatas, Goh/Izzuddin tak mampu menyusul Man/Tee dan menyerah pada interval kedua dengan skor mencolok 4-11.

Selepas jeda, Man/Tee seperti tidak tersentuh di mana mereka selalu unggul dalam perolehan poin.

Puncaknya terjadi di masa krusial, gempuran Man/Tee mampu menghasilkan lima poin secara beruntun.

Goh/Izzuddin sempat melawan, tetapi Man/Tee tak terbendung untuk merebut gim kedua melalui penampilan yang cukup dominan.

Grafik perlawanan Goh/Izzuddin mengalami peningkatan pada gim ketiga di mana mereka sempat mampu mengungguli Man/Tee beberapa kali.

Persaingan berjalan lebih ketat tatkala Man/Tee dan Goh/Izzuddin saling berbagi angka hingga beberapa kali.

Momentum hadir untuk Man/Tee usai jeda interval di mana gempuran mereka mulai merepotkan Goh/Izzuddin.

Raihan lima poin beruntun cukup membawa Man/Tee untuk berada di atas angin saat memasuki masa-masa genting di akhir gim ketiga.

Meski tertahan satu kali, Man/Tee tetap mengukuhkan diri sebagai pemenang sekaligus mengamankan tiket semifinal Malaysia Masters 2025.